Laman

Jumat, 24 Februari 2017

Belajar Alat Musik Recorder

     Cara memainkan recoreder (seruling) tidak beda jauh dengan alat musik suling sunda pada umumnya. Alat musik yang menghasilkan bunyi jika di tiup dan menghasilkan nada jika lobang – lobang di tutup dan di buka oleh jari. Bisa belajar recorder dengan cepat, tentunya idaman bagi semua orang, terutama bagi pemula yang belajar bermain recorder secara otodidak. Selain menyenangkan, alat musik recorder ini sangat mungil, lucu dan praktis bisa dibawa kemana saja. Namun, perlu kamu ketahui, bahwa alat musik recorder itu terbagi menjadi enam (6) jenis, diantaranya: Recorder Alto, Bass, Great Bass (Contra Bass), Sopranino, Soprano, dan Recorder Tenor.


     Belajar recoder bisa dilakukan dengan not angka dan not balok, kamu bisa mencari not recorder "search for google". Namun, sebelum kamu memulai bermain recorder dengan not angka, alangkah baiknya pelajari terlebih dahulu teknik dasar bermain recorder yang baik dan benar, dengan mengetahui: nada recorder, posisi untuk tangan kanan, maupun kiri, dan bagaimana cara memulai untuk belajar bermain recorder.

Cara Belajar Recorder Bagi Pemula


Nada Recorder. Do (Semua lubang di tutup sempurna) – Re (Hanya Lubang 7 yang dibuka) – Mi (Lubang 6 – 7 dibuka) – Fa ( Lubang 5 – 7 dibuka) – Sol (Lubang 4 – 7 dibuka) – La (Lubang 3 – 7 dibuka) – Si (Lubang 2 – 7 dibuka) – Do Tinggi (di tiup hanya menekan lubang 2 dan Lubang oktaf belakang). Sebagai contoh gambar: (lubang 3 – 9 = 1 – 7).


     Untuk kalian yang ingin memainkan nada oktaf ke-2, untuk DO tutup lubang 2 dan lubang oktaf bagian belakang, untuk RE hanya menutup lubang 2 (lepas lubang oktaf belakang), MI-LA seperti menutup lubang oktaf pertama, namun lubang oktaf dibagian belakang ditutup setengah atau dibukakan sedikit, untuk SI tutup lubang 1,2,4,5 dan oktaf belakang masih dibuka sedikit, untuk DO nya tutup lubang 1,4,5 dan buka lubang oktaf belakang sedikit.

      Posisi Tangan. Tangan kanan memegang recorder bagian bawah, sedangkan tangan kiri memegang bagian atas. 
Posisi Jari. 
Tangan kiri: (Ibu Jari – menutup lobang oktaf bawah) – (Jari Telunjuk – menutup lubang 1) – (Jari Tengah – menutup lubang 2) – (Jari Manis – menutup lubang 3). Sedangkan untuk Tangan kanan : (Jari Telunjuk – menutup lobang 4) – (Jari Tengah – menutup lubang 5) – (Jari Manis – menutup lubang 6) – (Jari Kelingking – menutup lubang 7).


Nih lebih jelas nya lihat Gambar yang di bawah.



     Itulah beberapa cara cepat dan mudah untuk belajar bermain alat musik recorder. Terus berlatih pembelajaran dasar dengan mengenal posisi jari, dan pernafasan udara. Untuk bermain recorder, sebaiknya dilakukan dengan posisi badan tegak lurus, dan kedua siku tangan sedikit terbuka ke atas. Sehingga kamu akan leluasa dan mempunyai power yang baik dalam pernafasan. Untuk menghasilkan suara yang lembut, sebaiknya menghirup dan mengeluarkan udara secara perlahan. Untuk mengenal nada recorder (tidak fals), kamu bisa membandingkannya dengan nada alat musik keyboard. Jika tiupan kamu masih fals, pastikan jari kamu menutup lubang recordernya dengan sempurna.


     Jika masih susah mempelajarinya dengan gambar, silahkan cek video pertama di sini, disana terdapat 2 rekaman untuk kalian yang ingin mempelajari recorder.


    Terima kasih telah membacanya, semoga bermanfaat. Di post selanjutnya kita akan mendengarkan rekaman dari saya sendiri dalam permainan satu musik. :D

Bye Bye. ^_^

sumber : http://www.anakmusik.com/



7 komentar: